Rabu, 3 Agustus 2011 akhirnya "Koboi Kumis" telah lahir bertempat di depan gedung FPMIPA-C Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung, setelah tertunda karena kesibukan saya yang so sibuk. hehe
"Koboi Kumis" ini adalah nama dari sebuah pohon yang ditanam oleh saya, pohonnya sendiri adalah pohon buah mangga berjenis manalagi atau dalam bahasa latin bernama Mangifera indica. Bibit pohon mangga ini dibeli di sebuah toko tanaman di daerah jalan sersan bajuri.
Tujuan saya menanam pohon ini adalah selain untuk menanam pohon atau penghijauan, saya juga ingin memiliki kenangan di kampus saya selain tempat untuk menuntun ilmu.
Sebelum menaman pohon tersebut saya pernah membaca sebuah tulisan dari sebuah forum internet mengenai program adopsian pohon. Program tersebut sebenarnya dilakukan dengan cara menanam pohon di pinggir jalan di Bandung mengingat sekarang pohon-pohon di Bandung sudah banyak yang ditebang oleh pemerintah atau oleh pemiliknya. Pohon-pohon yang ditanam tersebut atau disebut adopsian diberi nama oleh pemiliknya atau pengadopsinya, nama dari pohon tersebut bisa diambil dari tokoh-tokoh yang menurut pemiliknya berkesan dalam hidupnya atau diambil secara acak yang penting gampang untuk diingat bahkan tokoh-tokoh politikus pun bisa dijadikan nama adopsian kita :).
Program ini yang menjadi inspirasi saya untuk menaman pohon di kampus saya. Sebenarnya saya ingin sekali menanam pohon tersebut di jalanan bandung, hanya saja perlu dukungan moril dan materil yang lebih untuk itu. hehe
Bersama dengan teman saya, Ridwan Fajar & Ricky Ikbal P, kami mencoba untuk melakukan program tersebut di tempat kuliah saya yaitu UPI. Saya sempat mengajak beberapa teman lainnya, tapi mereka kurang tertarik dengan hal itu.
Karena tidak mau ribet akhirnya saya memutuskan untuk menanam pohon tersebut di depan gedung FPMIPA-C bersama Ridwan, sedangkan punyanya Ricky ditanam di sebelah kanan gedung tersebut. Izin nya pun tidak terlalu rumit, saya hanya ngobrol dengan orang yang mengurusi tanaman dan menjaga gedung tersebut, berbeda mungkin jika saya menamannya di lahar parkir tadi.
Saya sendiri menamai pohon tersebut dengan nama "Koboi Kumis", mungkin bagi sebagian orang akan aneh atau asing mendengar nama itu, tapi bagi para bobotoh PERSIB akan tahu siapa sosok "Koboi Kumis" tersebut.
Setelah saya punya adopsian pohon, saya kadang suka datang ke kampus hanya untuk menyiram si "Koboi Kumis", tapi memang sifat kemalasan saya lebih sering muncul. Tapi setidaknya saya punya tanggungjawab untuk merawat pohon tersebut dan mudah-mudahan sifat ini tidak kalah dengan kemalasan saya. Saya berharap semoga "Koboi Kumis" dapat tumbuh besar dan dapat berguna kelak bagi siapapun. :)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar